JBN.CO.ID ■ Virus corona yang merupakan virus baru ini telah membuat heboh warga dunia. Sebab, selain dapat menyebar dengan sangat cepat, virus itu juga telah menyebabkan kematian pada banyak orang di beberapa negara dunia, utamanya di China.
Indonesia saat ini dalam situasi siaga 1 terkait virus corona yang berasal dari Wuhan, Cina. Hal tersebut ditegaskan oleh Menteri Kesehatan (Menkes), Terawan Agus Putranto.
Berdasarkan informasi terakhir sejumlah RS di Indonesia telah melakukan isolasi dan observasi terhadap sejumlah orang yang terduga atau suspect terserang virus corona.
Pemerintah dalam meningkatkan kewaspadaan dengan pengecekan pengunjung di bandara maupun pelabuhan pintu masuk melalui alat pengukur suhu. Hal ini merupakan langkah antisipasi untuk tenaga kerja asing yang berasal dari Cina maupun negara lain yang terjangkit virus tersebut
Virus corona masuk dalam keluarga virus yang dapat menyebabkan penyakit sekecil demam atau seserius MERS dan SARS yang mengakibatkan hancurnya fungsi paru-paru dan berakibat kematian.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut orang yang terinfeksi virus corona ini akan memiliki gejala mirip pneumonia.
Tanda-tanda umum infeksi virus corona adalah demam, batuk, sesak napas, dan kesulitan bernapas. Pada kasus yang lebih parah infeksi dapat menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal, dan kematian.
Penularan Virus Corona
Virus yang umum ditemukan pada hewan dan bersifat zoonotik ini, menurut US Centers for Disease Control and Prevention (CDC), tidak hanya menyebar antar hewan. Artinya, virus corona bisa menyebar dari hewan ke manusia.
penularan dari manusia ke manusia dapat melalui perantara udara dari penderita yang batuk, bersin, dan melalui kontak dekat dengan orang yang terinfeksi atau benda yang membawa virus.
Hingga kini belum ada obat Infeksi Virus Corona alias belum ada vaksin yang bisa mencegah infeksi virus corona.
Sembilan studi sedang meneliti pengembangan vaksin untuk virus corona. Meskipun tidak ada pengobatan khusus untuk virus corona langkah-langkah pengobatan yang disarankan mirip dengan flu, seperti istirahat dan minum banyak cairan.
Lalu apa yang dapat dilakukan untuk mencegah dan menghindari terinfeksi virus corona?
1. Jaga kebersihan tangan dengan rajin mencuci tangan dengan sabun selama 20 detik. Periksa tangan, jari, dan kuku untuk memastikan bersih dari kuman.
2. Jika tangan tidak bersih, hindari menyentuh mata hidung, atau mulut.
3. Hindari kontak dengan orang yang sedang sakit.
4. Untuk berjaga-jaga, pakailah masker terutama saat keluar rumah. Masyarakat juga disarankan menggunakan masker khusus untuk mencegah virus atau N95.
Sumber: Radio Dakta
