JBN NEWS ■ Beberapa Perwakilan Pemuda dari Desa Cendana Putih, Hasanah dan Mangalle mendatangi Kasat Reskrim Polres Luwu Utara di ruang kerjanya, Mako Polres Luwu Utara, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, pada Jumat (27/3/2020).
Dalam pertemuan tersebut beberapa keterwakilan pemuda Adnan (mantan Sekjen PB-Ipmil Raya) dan rekan-rekannya mendatangi Kasat Reskrim Polres Luwu Utara guna membahas Kasus pembunuhan yang terjadi di desanya beberapa minggu yang lalu dan sampai akhir ini belum ditangkap terduga pelakunya.
Adapun terduga pelaku tersebut bernama Rojikin yang sampai hari ini masih berkeliaran dan itu meresahkan warga desa yang ada di Cendana Putih dan Hasanah.
Adnan saat menjumpai kasat Reskrim Polres Lutra menjelaskan bahwa maksud dan tujuan pihaknya mendatangi Kasat Reskrim Polres Lutra itu, untuk mendesak aparat kepolisian agar cepat menangkap terduga pelaku Rojikin yang sampai saat ini dianggap warga sangat resah.
"Agar secepatnya terduga pelaku ini di eksekusi oleh Aparat kepolisian, karena ulah terduga pelaku ini sudah meresahkan," tegas Adnan.
Mendengar pengaduan tersebut, Kasat Reskrim Polres Luwu Utara AKP Syamsul Rijal, S.Sos menyatakan menindak-lanjutinya, antara lain dengan menugaskan anggota Polsek Mappedeceng mencari tahu persembunyian terduga pelaku.
"Hari ini saya menugaskan anggota Polsek Mappedeceng untuk mencari tahu dimana persembunyian terduga pelaku ini," ujarnya.
"Ketika hari ini, anggota polsek mendeteksi keberadaan dan tempat persembunyian terduga pelaku pembunuhan ini, maka besok saya akan pimpin langsung penangkapan ini," imbuh Kasat Reskrim Syamsul Rijal.
Dia menambahkan, "Saya sudah menemui keluarga terduga pelaku untuk meminta persetujuan Eksekusi (melumpuhkan) dan hal itu keluarga terduga pelaku menyetujui dan menyerahkan sepenuhnya kepada anggota kepolisian,".
Selaku Kasat Reskrim Polres Lutra, lanjut Syamsul Rijal, saya wajib menangkap pelaku dan apabila tidak itu adalah hutang saya.
■ YP/JBN
