NUSANTARANEWS - SUKABUMI
Musyawarah perencanaan pembangunan desa (Musrenbangdes) serta penetapan RKPDesa tahun 2024 dan pembahasan DURKP Tahun 2025 yang dilaksanakan di Desa Karang Papak hal ini tentunya bertujuan untuk menampung semua aspirasi serta program program dan usulan usulan dari Rt/Rw serta Dusun Dusun sebagai usulan yang nantinya akan dituangkan dalam Musrenbangdes tersebut,kegiatan musyawarah perencanaan pembangunan desa(Musrenbangdes) ini dilaksanakan Di Aula Desa Karang Papak Kecamatan Cisolok Kabupaten Sukabumi,"Jum'at (15/09/2023)
Kegiatan Musrenbangdes ini turut di hadiri oleh Kepala Desa Karang Papak serta seluruh jajaran Desa Karang Papak, Kecamatan Cisolok,babinsa,babinkamtibmas,BPD, LPMD,Rt/Rw dan para Kader Kader Posyandu, serta seluruh tokoh masyarakat yang ikut hadir dalam rangkaian acara Musrenbangdes tersebut.
Kepala desa karang papak Agus Supriatna mengatakan,"Alhamdulillah hari ini kita sedang melaksanakan kegiatan MusrenbangDes (Musyawarah Rencana Pembangunan Desa) dan ini aturan dari pusat dan harus dilaksanakan sosialisasi, sesuai dengan aturan penetapan untuk rencana kegiatan di tahun 2024,"ucapnya
"Sebelum melaksanakan MusrenbangDes kami juga mengadakan Musdes (Musyawarah Desa) dibulan juli, Alhamdulillah hari ini untuk penetapan rencana kegiatan untuk tahun 2024,"jelasylnya
"Untuk sementara kami merencanakan anggaran itu sesuai anggaran yang ada ditahun 2023 mudah mudahan anggaran tersebut bisa ada peningkatan lebih, untuk itu kami memprioritaskan kegiatan kegiatan yang sebelumnya belum ter terealisasikan di tahun 2023 dikarenakan adanya pandemi,"harapnya
"Untuk yang di prioritaskan sendiri itu yang kemarin sisanya enam titik yaitu jalan lingkungan dan yang sekarang ini tentu apa yang menjadi usulan usulan para tokoh masyarakat RT/RW itu yang akan di rencanakan di tahun 2024,"tutupnya
Sementara itu ditempat yang sama Sekmat Cisolok Okih Fajri A menjelaskan,
"Hari ini Desa karang papak menyelenggarakan kegiatan musrenbangdes, dan nanti akan ditingkatkan dengan penetapan RKPDes, tentunya ini tidak serta-merta wujud begitu saja ada proses yang memang secara regulasi harus ditempuh, mulai dari musdus, musdes, dan pada akhirnya proses itu bermuara pada kegiatan musrenbangdes sebagai acuan program pembangunan yang nanti di tahun 2024 yang harus dilaksanakan"
"korelasinya yaitu dari penjabaran pertama visi dan misi selaku kepala desa, Dan harus ada keterkaitan dengan visi misi bupati atau pemerintah daerah, kenapa itu harus ada korelasi, karena memang pertama sering terjadi kasus ketika program kegiatan yang tidak bisa terdanai, contohnya seperti karena tidak adanya korelasi sambungan antara wilayah dalam di desa dengan di tingkat daerah di kabupaten, makanya untuk itu BPD sudah berupaya agar proses musrenbang yang diawali dengan musdus dan musdesnya itu ada kesinambungan yang seiring sejalan dengan visi misi kepala desa yang harus nyangkut juga dengan visi misi pemerintah daerah dan bupati seperti itu" sambung nya
" mudah-mudahan Desa karang papak terutama yang hari ini melaksanakan musrenbangdes, kalau melihat dari teks record cukup baik dan mudah-mudahan program anggaran yang tahun ini bisa berprogresnya meningkat serta bisa nambah, minimal anggaran bisa tetap seperti tahun sebelumnya" harap nya
"Di tahun 2024 tentunya ada dasar yang nanti yang diberikan oleh pemerintah daerah ketika anggaran itu bertambah atau berkurang, skala ukur dan tolak ukurnya serta barometer nanti tentunya adalah hasil capayan kinerja yang sudah dilakukan di tahun sebelumnya yaitu di tahun 2023", tutup okih
(Tim)
