Sukabumi - NusantaraNews
Dalam rangka menyambut hari jadi Laskar Pasundan Indonesia (LPI) Yang Ke III melakukan giat pengabdian untuk masyarakat yang mana bersamaan dangan judul milad yaitu Transformasi 3 Tahun Mengabdi Untuk Negeri dengan memperbaiki beberapa aspek akses utama dalam pertumbuhan ekonomi masyarakat yang merata salah satu nya adalah jalan ruas jalan sebagai akses mobilitas masyarakat.
Ruas Jalan Milik Yaitu ruas jalan Pasapen Tarisi yang terletak di Desa Bantargadung, Kecamatan Bantargadung , Kabupaten Sukabumi yang bertahun tahun di biarkan terbengkalai dan rusak parah yang mana tidak adanya perhatian dari pemerintah Kabupaten Sukabumi sehingga menggugah hati kawan kawan dari Laskar Pasundan Indonesia (LPI) untuk lebih dapat di rasakan keberadaan mereka di tengah masyarakat dengan cara memperbaiki jalan mulai dari drainase sampai dengan pengaspal yang sudah masuk plening perencanaan .
Laskar Pasundan Indonesi (LPI) melalui ketua umum nya mengatakan kepada awak media dirinya beserta jajaran anggota dan beberapa pihak pendukung sudah mulai memperbaiki satu persatu bagian dari pada akses mobilitas masyarakat agar masyarakat dapat merasakan kehadiran Lpi dan masyarakat dapat pula merasakan kenyamanan kesetaraan dalam segi insfratuktur .
"Kami Dari Laskar Pasundan Indonesia serta dari beberapa pihak pendukung bahu membahu untuk memperbaiki jalan yang selama ini tidak di pedulikan oleh pemerintah yang mana jalan tersebut sudah lama sekali di biarkan rusak , dengan tidak adanya kepedulian pemerintah mulai dari APBDES sampai APBD seolah masyarakat disini di anak tirikan yang padahal jalan ini adalah akses utama untuk 3 desa maka dari itu kami memulai langkah dengan memperbaiki sistem drainasenya dahulu setelah itu semoga ada rezekynya insya allah kita akan selesaikan juga perbaikan ruas jalanya"cetus Ketum Lpi
Yang mana hal tersebut di katakan Rohmat bukan semata mata ingin cari panggung melainkan ingin lebih mendekatkan diri dengan masyarakat dan kehadiran Lpi dapat di rasakan secara langsung bahwa Lpi bisa berkontribusi banyak di lingkungan masyarakat
Dengan begitu Lpi juga menyinggung Pemerintah Kabupaten Sukabumi Khusus untuk Bupati Sukabumi yang mana seolah oleh Pemerintah menganak tirikan karena jelas masa jabatan Bupati sudah hampir selesai lagi jalan diwilayah ini masih saja berantakan
Lpi juga tak lupa mengkritisi program pemerintah yang dinilai tidak tepat sasaran serta hanya di jadikan ajang bancakan oleh mereka mereka pemilik kebijakan yang mana jelas anggaran APBD yang di keluarkan pertahun itu amat sangat besar namun pada fakta di lapangan jalan ini masih saja tidak tersentuh bertahun tahun di biarkan hancur
Tapi jalan yang masih layak untuk di pakai terusmenerus mendapatkan bagian dari perencananaan yang akhirnya di perawatan cenderung begitu banyak kecurangan mengingat banyaknya kegiatan yang dilakukan namun di duga keras tidak sesuai dengan Fakta Realisasi salah satunya banyak Program Pokir yang diduga keras hanya di jadikan kepentingan segelintir orang serang di jadikan ajang mencari keuntungan semata tidak memikirkan aspek pemerataan pembangunan di sudut lain karena jelas yang selalu mendapatkan bagian pembangunan itu itu saja
Lpi juga berharap Bupati Sukabumi Agar mau turun ke lapangan dan melihat sendiri bagaimana hasil kinerja dari jajaran di bawahnya karena hampir rata rata diduga keras hanya ABS (Asal Bos Senang) Laporan yang diberikan mereka dengan begitu Lpi pun mendesak Bupati Sukabumi untuk melihat beberapa wilayah yang belum tersentuh pembangunan karena jelas beberapa program yang di jalankan tidak tepat sasaran.pungkasnya
(Wahyu Hidayat)