SUKABUMI | NUSANTARANEWS - Wisata geyser Cipanas Cisolok, yang biasanya ramai dikunjungi wisatawan setiap akhir pekan, mengalami penurunan jumlah pengunjung pada pekan ini. Penurunan ini terjadi setelah viralnya isu gempa Megathrust di media sosial, yang memicu kekhawatiran di kalangan masyarakat. Minggu (25/08/2024)
Feby Marwan, seorang pengelola wisata geyser Cipanas Cisolok, dalam wawancaranya menyampaikan bahwa jumlah pengunjung yang datang pada hari ini masih terbilang normal, namun tidak seramai biasanya jika dibandingkan dengan akhir pekan sebelumnya. "Untuk minggu ini, situasinya berbeda dengan minggu kemarin. Namun, terkait harga tiket masuk, tidak ada perubahan baik pada hari biasa maupun akhir pekan. Kami tetap beroperasi mulai pukul 08:00 hingga sore hari," ujarnya.
Feby juga menambahkan bahwa pihak pengelola terus berkolaborasi dengan Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) dalam menjaga keasrian dan kebersihan area geyser Cipanas. "Kami selalu memberikan himbauan dan pelayanan kepada pengunjung, terutama bagi anak-anak, terkait dengan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian alam di sekitar geyser."
Selain sebagai objek wisata, geyser Cipanas juga memiliki nilai edukasi yang penting. "Geyser ini bukan hanya tempat wisata, tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan. Di dunia, hanya ada dua tempat seperti ini. Di sini, air panasnya berasal langsung dari geyser, sementara di tempat lain biasanya menggunakan pipanisasi. Keunikan ini yang menjadikan geyser Cipanas banyak dijadikan objek penelitian akademis," jelas Feby.
Di tempat terpisah, Yusuf Supriyadi, Ketua Pokdarwis geyser Cipanas Cisolok, menegaskan komitmen Pokdarwis dalam menjaga kebersihan dan keindahan lokasi wisata ini. "Kami rutin melakukan bersih-bersih setiap hari Jumat, mulai dari area sungai hingga seluruh area wisata. Kami juga melibatkan elemen masyarakat, termasuk penjaga parkir, dalam upaya menjaga kebersihan ini," tutur Yusuf.
Yusuf juga mengingatkan pentingnya peran pengunjung dalam menjaga kebersihan. "Kami selalu menghimbau agar pengunjung membuang sampah pada tempatnya. Kami sudah menyiapkan tempat sampah di setiap sudut yang mudah dijangkau oleh pengunjung. Geyser ini memiliki banyak manfaat, seperti untuk relaksasi tubuh dan menghilangkan penyakit kulit," tambahnya.
Dengan adanya penurunan pengunjung ini, pihak pengelola berharap situasi segera kembali normal dan geyser Cisolok tetap menjadi destinasi wisata yang menarik dan bermanfaat bagi para pengunjung.
(Ismet)
