SUKABUMI | NUSANTARANEWS - Seminar penanggulangan tindak kekerasan di lingkungan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) digelar pada Selasa, 27 Agustus 2024, di gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi. Acara ini dihadiri oleh perwakilan dari PKBM se-wilayah 4 Sukabumi serta narasumber dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Sukabumi Yadi Nuryadin
Ketua panitia penyelenggara, Robi Maulana, dalam wawancaranya menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pendidikan di luar kelas yang bertujuan untuk memberikan pengalaman dan wawasan kepada para peserta didik PKBM. “Kami berharap seminar ini dapat memberikan pemahaman mendalam mengenai pentingnya penanggulangan tindak kekerasan di lingkungan PKBM. Peran pendidikan dalam hal ini sangat krusial, sesuai dengan arahan dari Kementerian Pendidikan, dimana kita harus menyertakan SKTPPK sebagai upaya pencegahan tindak kekerasan di lingkungan PKBM," jelas Robi.
Ia juga menyoroti tantangan yang dihadapi siswa PKBM, terutama dalam hal kebebasan berekspresi, yang sering kali berbeda dengan aturan di sekolah formal. "Kita khawatirkan adalah tindak kekerasan seksual. Dengan adanya seminar ini, diharapkan para pendidik dapat lebih memahami dan mencegah kekerasan tersebut," tambahnya.
Ikhsan Adi Efendi, pengawas PKBM wilayah 4, menyampaikan bahwa kegiatan ini sudah menjadi bagian dari program kerja tahunan yang rutin dilaksanakan setiap bulan Agustus. "Setiap PKBM di wilayah 4 sudah memiliki Tim Penanggulangan Pencegahan Kekerasan (TPPK). Meskipun di PKBM belum ada laporan tindak kekerasan, kami berharap program ini dapat terus berjalan agar tidak terjadi kekerasan di masa depan serta kekerasan bisa dicegah sejak dini" tegas Ikhsan.
Sementara itu, narasumber dari Unit PPA Polres Sukabumi, Yadi Nuryadin, menekankan pentingnya peran aktif seluruh elemen masyarakat dalam mencegah tindak kekerasan, baik di dalam maupun di luar lingkungan PKBM. "Kami mengingatkan kepada seluruh peserta seminar bahwa jika terjadi tindak kekerasan, segera laporkan kepada kami. Kami siap menindaklanjuti laporan tersebut untuk memastikan kebenarannya," ujar Yadi.
Seminar ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam upaya mencegah dan menanggulangi tindak kekerasan di lingkungan PKBM, serta memastikan lingkungan belajar yang aman dan kondusif bagi semua pihak terutama di wilayah 4 Sukabumi
(Ismet)
