SUKABUMI | NUSANTARANEWS - Rhevaldo Iskandar, pembalap muda berusia 19 tahun asal Palabuhanratu, berhasil menorehkan prestasi gemilang dalam ajang Grasstrack Open Sukabumi Ngabumi, Bersama Rumah Makan Baraya yang digelar di Sirkuit GTX Manangel, Palabuhanratu Sukabumi Jawa Barat. Dalam perlombaan yang diadakan selama dua hari, yakni Sabtu, 31 Agustus hingga Minggu, 1 September 2024, Rhevaldo berhasil memborong lima trofi juara dan satu Juara umum lokal Sukabumi, total enam tropi yang di raih dari berbagai kelas yang diikutinya. Minggu (01/09/2024)
Event ini diadakan dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Sukabumi yang ke-154, dengan total 30 kelas yang dipertandingkan. Rhevaldo, yang merupakan bagian dari tim PDS 22 Bams Racing, Metro, DJP, Kenari, Padas, RTM dan mengendarai motor dengan nomor start 22, berhasil mengharumkan nama Palabuhanratu serta Kabupaten Sukabumi dan Jabar di ajang ini.
Saat ditemui oleh awak media di sela-sela pembagian trofi, Rhevaldo mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi yang diraihnya. "Saya mengikuti delapan kelas dalam ajang grasstrack ini, yakni dua kelas lokal Sukabumi, bebek standar open, FFA, sport trail non pro, bebek modifikasi non pro, kelas open, dan lokal Jabar Banten. Dari delapan kelas tersebut, saya berhasil meraih enam trofi juara," ujar Rhevaldo.
Lebih lanjut, Rhevaldo menjelaskan bahwa tantangan terbesar yang dihadapinya selama perlombaan adalah kondisi lintasan yang gembur akibat musim kemarau, serta sirkuit yang baru saja diperbaiki. Namun, ia berhasil memaksimalkan performanya sehingga bisa mencapai hasil yang memuaskan.
Rhevaldo juga menyampaikan harapannya agar ajang grasstrack ini semakin berkembang, terutama di Palabuhanratu. "Saya berharap ke depannya grasstrack ini lebih berkembang, terutama di Palabuhanratu, sehingga akan muncul lebih banyak pembalap-pembalap baru, khususnya dari wilayah Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, dan Jawa Barat secara nasional," pungkasnya.
Prestasi gemilang Rhevaldo Iskandar ini perlu mendapat perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten Sukabumi. Dukungan yang lebih besar sangat diperlukan untuk mengembangkan olahraga grasstrack ini, sehingga ke depannya, Rivaldo tidak hanya mampu membawa nama Kabupaten Sukabumi, tetapi juga bersinar di kancah nasional.
(Ismet)
