NUSANTARANEWS | SUKABUMI – Jelang pergantian tahun 2024 ke 2025, sejumlah pengusaha hotel mengeluhkan penurunan jumlah pengunjung wisata yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Yan Sebastian, seorang pengusaha hotel dan Resort Bunga Ayu, mengungkapkan hal tersebut saat ditemui di lokasi usahanya. Selasa (31/12)
"Penurunan jumlah pengunjung cukup drastis, sekitar 40 hingga 50 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Ini tentu menjadi kekhawatiran besar bagi kami, terutama di sektor pariwisata yang biasanya memanfaatkan momen pergantian tahun sebagai puncak kunjungan," ujar Yan.
"Kami, para pengusaha hotel dan resort, benar-benar merasa terpukul dengan penurunan seperti ini. Biasanya, momen pergantian tahun adalah waktu yang paling dinantikan karena menjadi puncak kunjungan wisatawan. Namun, kenyataannya tahun ini jauh dari harapan." Tambahnya
Momen pergantian tahun biasanya menjadi peluang emas bagi sektor pariwisata. Namun, penurunan ini menjadi tantangan besar yang harus segera diatasi agar tidak berdampak lebih buruk pada tahun mendatang.
(Ismet /Budiman)