NUSANTARANEWS | MALANG - Bupati Sukabumi, H. Asep Japar, memulai tugasnya sebagai kepala daerah dengan mengikuti orientasi kepemimpinan bagi kepala daerah dan wakil kepala daerah tahun 2025, yang lebih dikenal dengan sebutan retret. Kegiatan ini berlangsung di kompleks Akademi Militer Magelang pada 21-28 Februari 2025.
Retret ini merupakan implementasi dari Pasal 376 ayat (3) UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Tujuannya adalah membekali kepala daerah dan wakil kepala daerah dengan pemahaman teori pemerintahan, konsep otonomi daerah, serta membentuk sikap, mental, dan disiplin sebagai abdi negara.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh kepala daerah hasil Pilkada 2024 yang telah dilantik oleh Presiden RI Prabowo Subianto pada 20 Februari 2025 di Jakarta. Bupati dan Wali Kota se-Jawa Barat berangkat bersama Gubernur Jawa Barat dari Lanud Husein Sastranegara Bandung menuju Lanud Adi Sucipto Yogyakarta. Dari sana, rombongan melanjutkan perjalanan ke Markas RINDAM IV Diponegoro di Magelang untuk melakukan registrasi, pemeriksaan kesehatan, serta pembentukan peleton sebelum menuju kompleks Akademi Militer.
Bupati Sukabumi, H. Asep Japar, berharap kegiatan ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi pembangunan daerah.
"Mohon doa dari masyarakat Sukabumi agar kegiatan ini dapat berjalan dengan baik. Jadwal kegiatan cukup padat, mulai dari registrasi, pembukaan, hingga arahan dari Menteri Dalam Negeri," ujar Bupati.
Ia juga meyakini bahwa retret ini akan memberikan dampak positif bagi Kabupaten Sukabumi, terutama dalam pelaksanaan tugas pemerintahan ke depan.
"Saya yakin kegiatan ini dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat, memperkuat koordinasi antarwilayah, serta meningkatkan kapasitas kepemimpinan sesuai amanat undang-undang," tambahnya.
Sesuai surat dari Menteri Dalam Negeri, Wakil Bupati Sukabumi dijadwalkan bergabung pada 27 Februari 2025 dan akan mengikuti rangkaian kegiatan hingga 28 Februari 2025 bersama Bupati.
"Orientasi kepemimpinan bersama Wakil Bupati ini akan menambah energi positif dalam menetapkan kebijakan strategis guna mewujudkan Kabupaten Sukabumi yang maju, unggul, berbudaya, dan barokah," pungkasnya.
(Wahyu Hidayat)