• Jelajahi

    Copyright © NUSANTARA NEWS | Berita Nusantara News Hari Ini
    Nusantara News

    Follow us on

    Pemkab Sukabumi Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Jelang Ramadhan dan Idul Fitri 2025

    NUSANTARA NEWS
    Senin, 10 Februari 2025, 16.58.00 WIB Last Updated 2025-02-10T09:58:55Z

     


    NUSANTARANEWS | SUKABUMI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi terus berupaya mengendalikan laju inflasi, terutama menjelang Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri 2025. Asisten Daerah II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Setda Kabupaten Sukabumi, Fuji Widodo, bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah di Setda Kabupaten Sukabumi pada Senin (10/2/2025). Rakor ini merupakan agenda rutin mingguan yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan dipimpin oleh Plt. Sekjen Kemendagri, Tomsi Tohir.


    Dalam rapat tersebut, Tomsi Tohir menekankan pentingnya kesiapan daerah dalam menghadapi potensi kenaikan harga komoditas pangan di pasaran. Ia menyebutkan bahwa pada pekan pertama Februari 2025, indeks perkembangan harga (IPH) di beberapa daerah mengalami peningkatan, sehingga memerlukan langkah antisipatif yang cepat dan tepat.



    "Setiap daerah yang mengalami kenaikan IPH harus segera mengambil tindakan. Daerah yang IPH-nya masih stabil pun harus tetap waspada agar tidak lengah," ujar Tomsi Tohir.


    Menanggapi hal tersebut, Asda II Setda Kabupaten Sukabumi, Fuji Widodo, menegaskan bahwa Pemkab Sukabumi akan terus berupaya menekan laju inflasi. Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah dengan menggelar pasar murah guna menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok.


    Selain itu, Pemkab Sukabumi juga aktif berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk memantau perkembangan inflasi serta merumuskan langkah strategis yang diperlukan.


    "Harapannya, menjelang Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri 2025, laju inflasi di Kabupaten Sukabumi dapat terus terkendali," kata Fuji Widodo.


    Dengan berbagai langkah antisipatif ini, Pemkab Sukabumi berharap kestabilan harga bahan pokok dapat tetap terjaga, sehingga masyarakat tidak terbebani dengan lonjakan harga yang berlebihan.


    (Budiman)

    Komentar

    Tampilkan

    BERITA TERBARU