NUSANTARANEWS | SUKABUMI – Sejumlah warga mengeluhkan kondisi penerangan di Alun-Alun Masjid Agung Palabuhanratu yang terpantau sebagian mati pada Selasa malam (4/3/25). Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran, terutama karena saat ini memasuki bulan suci Ramadan, di mana banyak masyarakat memanfaatkan area tersebut untuk berbuka puasa dan bersantai setelah ibadah.
Sebagai pusat aktivitas warga, Alun-Alun Masjid Agung menjadi tempat favorit bagi masyarakat untuk berkumpul. Namun, kurangnya penerangan menimbulkan ketidaknyamanan dan bahkan dikhawatirkan dapat membahayakan pengunjung. Beberapa warga menilai bahwa perbaikan lampu penerangan seharusnya menjadi prioritas, mengingat lokasi ini berdekatan dengan kantor Sekretariat Daerah (Setda) dan Pendopo Kabupaten Sukabumi.
"Sangat disayangkan, ini pusat kota dan dekat dengan kantor pemerintahan, tapi penerangan kurang diperhatikan. Apalagi sekarang bulan Ramadan, makin banyak orang datang ke sini," ujar salah satu pengunjung.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak terkait mengenai perbaikan lampu penerangan ini. Pertanyaan pun muncul, siapakah yang bertanggung jawab atas pemeliharaan fasilitas publik ini? Masyarakat berharap pemerintah daerah segera mengambil tindakan agar kenyamanan dan keamanan warga di Alun-Alun Masjid Agung Palabuhanratu tetap terjaga.
(Wahyu Hidayat)
